Mengenal Apa Itu Robot Trading DNA Pro, Benarkah Penipuan
INVESTASI, BROKER, Review 30 Broker Forex

Sempat Menyeret Nama Artis Besar Indonesia, Benarkah Robot Trading DNA Pro Penipuan?

Robot trading DNA pro mungkin kerap Anda dengar dari berbagai berita di televisi. Bakan, berita mengenai penipuan dari Robot Trading DNA Pro sempat melibatkan banyak nama artis besar Indonesia. Robot trading ini awalnya diklaim sebagai cara mudah untuk meraih peluang profit di pasar modal. Sayangnya, akhir-akhir ini robot trading DNA Pro justru dicurigai sebagai scamming atau modus penipuan. Bagaimana fakta sebenarnya mengenai robot trading DNA Pro? Berikut penjelasan mengenai Robot Trading DNA Pro sekaligus review lengkapnya:

Apa Itu Robot Trading DNA Pro?

Robot Trading DNA Pro merupakan buatan dari perusahaan PT DNA Pro Akademi. Jika ditelisik melalui Google, Perusahaan tersebut hingga saat ini masih beroperasi dan berkantor pusat di daerah Jakarta Barat. Melihat profil perusahaan ini melalui akun Linkedin, PT DNA Pro Akademi adalah perusahaan swasta yang bergerak di bidang jasa Pendidikan di bidang Investasi global digital.

Perusahaan ini memiliki misi untuk menebar manfaat bagi banyak orang dan menjadi pusat pelatihan sekaligus pendidikan dalam perdagangan. Perusahaan juga bertugas memandu klien untuk masuk ke pasar berjangka dan melakukan analisis produk investasi dengan tepat sebelum lanjut ke level berikutnya, seperti Future Market.

Dalam akun official Linkedinnya, PT DNA Pro Akademi juga menyebutkan bahwa perusahaan mereka bekerja dengan misi untuk memberikan manfaat bagi banyak orang. Hal ini dilakukan dengan menjadi pusat pendidikan sekaligus pelatihan dalam hal perdagangan di pasar modal. Perusahaan tersebut juga menawarkan layanan konsultasi untuk klien yang ingin masuk ke pasar berjangka dan melakukan analisis pasar produk. 

Perusahaan tersebut bergerak di bidang industri jasa karyawan dna mengaku memiliki sekitar 500 karyawan. Tidak ada informasi resmi mengenai kapan perusahaan ini berdiri karena saat website official diakses, website tersebut tidak berfungsi. Jadi, sangat sulit menemukan informasi rinci mengenai perusahaan tersebut.

Akan tetapi, berita mengenai robot trading DNA Pro tersebut mencuat ke publik pada tahun 2022. Dari berbagai berita yang beredar, perusahaan DNA Pro berdiri di bawah pimpinan Eliazar Daniel Piri  alias Daniel Abe. Robot Trading DNA Pro sendiri merupakan platform trading yang bekerja menggunakan robot trading. Robot tersebut dijual kepada anggota atau klien DNA Pro.

Robot Trading tersebut diklaim bisa memfasilitasi perdagangan aset keuangan secara otomatis tanpa bias sehingga investor bisa menghasilkan keuntungan maksimal. Jadi, robot trading tersebut berskema transaksi trading otomatis menggunakan bantuan komputer canggih. Komputer tersebut didesain dengan algoritma oleh investor global. Keuntungan yang ditawarkan oleh Robot Trading DNA Pro mencapai 1% per harinya. Dengan robot trading ini, investor diiming-imingi profit dari transaksi emas dan forex. Padahal, kedua aset tersebut memiliki nilai yang berfluktuasi dan tidak bisa selalu menghasilkan profit, meskipun menggunakan robot.

Sempat Menyeret Nama Arti Besar Indonesia, Benarkah Robot Trading DNA Pro Penipuan?

Bagaimana Cara Kerja Robot Trading DNA Pro

Pihak perusahaan mengaku jika Robot Trading DNA Pro bekerja dengan real trading. Seperti robot trading pada umumnya, Robot DNA pro juga bekerja dengan mencari sinyal untuk membuka posisi jual atau beli di pasar. Sinyal pasar tersebut nantinya akan menggerakan algoritma robot untuk menciptakan perkiraan membeli atau menjual dalam waktu tertentu.

Jadi, investor tidak perlu melakukan analisa yang rumit dan menghabiskan banyak waktu untuk menganalisis pergerakan harga karena semuanya dilakukan secara otomatis oleh robot. Sayangnya, Robot Trading DNA Pro ini bekerja dengan skema ponzi atau skema piramida.

Skema ponzi merupakan salah satu modus investasi bodong yang banyak digunakan oleh oknum dengan iming-iming keuntungan besar dalam waktu singkat. Terlihat di awal memang tidak masuk akal jika setiap hari bisa mendapatkan profit, meski hanya 1%. Sebab, emas dan forex merupakan aset yang sifatnya naik dan turun sehingga tidak selalu menghasilkan keuntungan.

Jadi, klien DNA pro akan membentuk jaringan “investor” DNA Pro. Mereka harus merekrut anggota lain untuk bergabung dan terus bertransaksi untuk mendapatkan profit besar. Keuntungan yang didapatkan akan dihitung berdasarkan jumlah transaksi yang dilakukan oleh member rekrutan. Jadi, profit investor bukan dari hasil transaksi aset di pasar modal melainkan dari uang member juniornya.

Agar investor tidak curiga akan adanya penipuan, platform robot Trading DNA Pro berjanji akan memberi profit 1 % perhari atau untung mingguan sekitar 5%. Angka tersebut terlihat cukup logis dibandingkan robot trading lainnya, di mana profit berkisar 5% hingga 7% per hari.

Pihak DNA Pro juga mengklaim bahwa mereka adalah bagian dari broker STP. Broker STP bekerja dengan langsung menyalurkan order ke penyedia likuiditas besar. Jadi, mereka bekerja tanpa dealing desk dengan begitu klien bisa trading dengan spread rendah dan langsung mendapatkan akses ke pasar forex. Namun, hingga saat ini belum ada bukti nyata bahwa DNA Pro termasuk dalam broker STP.

Bagaimana Cara Kerja Robot Trading DNA Pro

Pilihan Level Paket Robot Trading DNA Pro

Robot Trading DNA Pro juga memberikan pilihan paket untuk setiap member dengan minimal deposit dan keuntungan yang berbeda. Nilai robotnya sekitar 10% dari jumlah deposit awal yang dilakukan member baru. Level paket terdiri dari enam jenis, seperti berikut:

WarriorUntuk member level warrior, mereka harus melakukan deposit awal Rp 9,9 juta. Nantinya, 50% keuntungan menjadi milik member dan 50% sisanya milik DNA Pro.
EliteMember Elite harus melakukan deposit awal Rp 19,8 juta. Keuntungan akan dibagi menjadi 60% milik member dan 40% untuk DNA Pro.
MasterMember master harus melakukan deposit awal Rp 84 juta. Pembagian keuntungan menjadi 70% milik member dan 30% milik DNA Pro.
Grand MasterDeposit awal member grand master sebesar Rp 168 juta. Pembagian keuntungan menjadi 75% milik member dan 25% milik DNA Pro.
EpicUntuk member Epic, deposit awal mencapai Rp 145 juta. Pembagian keuntungan sebesar 80% milik member dan 20% milik DNA Pro.
LegendUntuk member Legend, mereka harus melakukan deposit awal sebesar Rp 826 juta. Nantinya, keuntungan dibagi menjadi 90% milik member dan 10% milik DNA Pro.

Jika klien berhasil mengajak atau merekrut member baru, klien juga akan mendapatkan keuntungan tambahan dengan pembagian level seperti berikut:

GoldMember gold akan mendapatkan bonus 1% dan 5 gram emas.
PlatinumMember platinum bisa mendapatkan bonus sebesar 1,5% dan 1 unit motor matic.
DiamondMember diamond akan mendapatkan bonus 2% dan 1 unit mobil.
CrownJika klien mencapai level crown, mereka bisa mendapatkan bonus 2,5%, 1 unit mobil, dan 2 paket liburan.
LegendaryUntuk member yang mencapai level legendary, mereka akan mendapatkan bonus 3%, 1 unit mobil, dan 4 paket liburan.

Untuk member baru, mereka harus mentransfer uang deposit ke rekening exchanger sekaligus membayarkan yang pembelian robot trading ke rekening milik DNA Pro. Setelah itu, DNA Pro akan memberikan kode khusus pada member agar diinput ke akun mereka. 

Kelebihan Robot Trading DNA Pro

Meski Bappebti dan OJK mengklaim robot trading DNA Pro sebagai penipuan, masih banyak masyarakat yang tergiur menggunakannya. Seba, robot trading DNA Pro dianggap memiliki kelebihan berikut:

Melakukan real tradingDalam sebuah wawancara dengan televisi swasta, petinggi dari PT Dna Pro akademi mengklaim bahwa robot trading buatan mereka melakukan real trading atau trading nyata. Padahal, robot trading yang benar-benar melakukan trading nyata harus bisa digunakan di broker lain yang sudah diregulasi. Namun jika robot trading tersebut hanya bisa digunakan di broker terafiliasi, maka robot trading tersebut tidak bisa dianggap melakukan real trading.
Tidak ada limit withdrawMasih dalam sesi wawancara dengan stasiun televisi swasta, petinggi Dna Pro juga mengklaim bahwa klien bisa melakukan withdraw atau penarikan dana tanpa batasan. Padahal, tidak ada kaitannya antara real trading dengan no limit withdrawal. Semua broker juga memiliki fasilitas no limit withdrawal dan hal ini tidak bisa membuktikan bahwa roboit tersebut melakukan real trading.
Bersifat transparanPihak DNA Pro juga mengklaim bahwa Robot Trading buatan mereka bekerja secara transparan. Semua model bisnis hingga logika dan algoritma robot disebarluaskan. Padahal, hal ini sangat mustahil dilakukan oleh penjual robot trading. Hal ini juga tidak bisa dikatakan sebagai transparansi. Ketika logika dan algoritma robot trading dibuka ke umum, maka robot trading tersebut tidak akan laku dan orang lebih memilih untuk mengembangkannya sendiri.

Kekurangan Robot Trading DNA Pro

Meski banyak orang tertarik menggunakan robot trading DNA Pro, robot ini memiliki beberapa kekurangan seperti berikut:

Jumlah deposit terlalu besarDeposit penggunaan robot trading DNA Pro paling murah mencapai Rp 9,9 juta. Jumlah deposit yang terlalu besar tersebut memang bisa meningkatkan profit namun resiko juga besar. Padahal, masih banyak broker legal yang menerapkan minimum deposit murah. DNA Pro juga tidak menyediakan leverage untuk klien.
Pilihan Aset SedikitRobot Trading DNA Pro hanya bisa digunakan untuk trading emas dan forex. Jadi, Anda tidak bisa memilih aset berupa saham atau crypto. Hampir sama dengan robot trading lainnya, robot trading ini bekerja secara liner sehingga tidak cocok untuk instrumen trading yang fluktuatif seperti saham.
Hanya bisa digunakan di satu brokerRobot Trading DNA Pro hanya bisa digunakan pada broker yang terafiliasi dengan perusahaan pengembang. Jadi, Anda tidak bisa menggunakannya untuk trading dengan broker lain. Hal ini mengindikasikan bahwa robot trading tersebut tidak melakukan real trading. padahal, robot yang melakukan real trading pasti bisa digunakan di semua broker yang sudah mendapatkan legalitas.

Cara Menggunakan Robot Trading DNA Pro

Meski ada banyak bukti yang menunjukan robot trading DNA Pro, mungkin ada beberapa dari Anda yang penasaran cara menggunakannya. Berikut cara menggunakan Robot trading DNA Pro:

  1. Hubungi tim marketing DNA Pro
  2. Lakukan pembayaran sesuai level.
  3. Jika Anda bergabung atas referal atau ajakan member sebelumnya, Anda harus mentransfer deposit ke exchanger lalu mentransfer 10% dari biaya deposit sebagai pembelian robot ke DNA Pro.
  4. Kemudian pihak DNA Pro akan mengirimkan aplikasi robot trading untuk Anda. Aplikasi akan berjalan otomatis untuk melakukan trading harian.

Mengapa Robot Trading DNa Pro Dianggap Penipuan?

Robot Trading DNA Pro tidak tercatat di Bappebti. Hal ini sudah menjadi tanda besar bahwa robot trading tersebut ilegal. Bahkan, para petinggi PT DNA Pro Akademi telah dituntut 3 tahun penjara dengan denda Rp 4 miliar. Mereka dianggap melanggar  pasal 105 UU Nomor 7 Tahun 2014 tentang perdagangan.

Dalam sebuah wawancara dengan media ternama, pendiri DNA Pro mengaku awalnya pembuatan Robot Trading DNA Pro tersebut bukan dimaksud untuk investasi bodong. Robot Trading DNA Pro dibuat untuk membantu orang-orang yang ingin mendalami dunia transaksi pasar modal. Sayangnya, kurangnya persiapan membuat transaksi Robot Trading DNA Pro berubah menjadi skema ponzi.

DNA Pro yang menciptakan robot trading tersebut bekerja dengan sistem multi level marketing atau MLM yang memiliki unsur penipuan dengan skema ponzi. Pihak DNA Pro akan mendatangi calon klien untuk menawarkan robot trading buatan mereka dengan iming-iming profit besar dan cepat. DNA Pro juga menawarkan bonus tambahan ketika calon klien juga bertindak sebagai agen penjual.

Calon klien yang menjadi agen juga diharuskan merekrut banyak orang untuk menjadi buyer dan agen penjual robot trading tersebut. Nantinya, mereka akan mendapatkan komisi ketika basis agen di bawah unitnya berkembang besar. DNA Bro juga memberi bonus dalam berbagai level. Saat sudah banyak yang bergabung dan melakukan deposit di akun, scam ponzi ini akan berjalan. 

Penyedia robot trading akan memanipulasi sistem trading agar klien seolah-olah untung. Padahal, yang yang dianggap profit tersebut  adalah uang deposit dari anggota lainnya, bukan dari trading. Penipuan akan tercium saat banyak klien melakukan withdraw bersamaan. Pihak penyedia robot trading akan membatasi penarikan dana atau menghentikannya karena dana sudah masuk ke kantong member elitnya. Dana yang ditarik bukan dari modal awal tetapi juga return atau profit semu. Dari sinilah banyak yang mencium aroma penipuan dari robot trading DNA Pro.

Mengapa Robot Trading DNa Pro Dianggap Penipuan?

Ciri-Ciri Robot Trading Palsu

Sebagai pembelajaran dari kasus robot trading DNA Pro, Anda perlu berhati-hati saat memutuskan menggunakan robot trading. Pahami ciri-ciri investasi berkedok robot trading. Berikut ciri-ciri robot trading palsu:

Tidak Bisa Digunakan Di broker lain

Broker trading asli harus bisa digunakan di broker lain, terutama broker yang sudah teregulasi dengan baik. Jika robot trading hanya bisa digunakan di broker yang terafiliasi atau broker yang mengembangkannya, sudah bisa dipastikan bahwa robot trading tersebut tidak melakukan real trading.

Tidak Teregulasi

Untuk robot trading yang dikembangkan di Indonesia, robot tersebut harus sudah mendapatkan legalitas dari Bappebti dan OJK. Jika belum terdaftar di kedua lembaga tersebut, robot trading tersebut sudah bisa dipastikan ilegal dna besar potensinya untuk scam. Jadi, periksa terlebih dahulu legalitas robot trading sebelum membelinya.

Akses Terbatas

Jika Anda sudah membeli robot trading tersebut, hal yang wajar jika Anda memiliki akses penuh terhadap barang yang Anda beli. Jika pihak penjual membatasi akses atau sama sekali tidak memberi akses, Anda patut curiga. Bagaimanapun juga trader harus punya akses penuh terhadap robot trading yang digunakannya, mulai dari instalasi, setup, backtesting, hingga menjalankannya secara mandiri.

Tidak Mendapat File EX4 dan EX5

Robot trading asli harus dilengkapi dengan file EX4 dan EX 5. File ekstensi tersebut bisa diartikan sebagai file program di Metatrader. Nantinya, file tersebut bisa Anda gunakan untuk mengkompilasi kode pemrograman untuk trading forex secara bebas. Jika tidak mendapatkannya, sudah pasti robot trading tersebut abal-abal.

Tips Membeli Robot Trading

Sebelum membeli robot trading, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar tonot tersebut bisa Anda gunakan dengan baik. Berikut hal yang harus diperhatikan dalam membeli robot trading:

1. Selalu Periksa Rekam Jejaknya

Sebelum memilih robot trading, minta rekam jejak robot tersebut. Jangan mempertaruhkan uang Anda untuk sebuah robot yang belum Anda kenal sama sekali. Hal itu sama dengan berjudi. Mengetahui rekam jejak robot trading dari waktu ke waktu akan memberi Anda gambaran tentang apa yang akan Anda dapatkan. Misalnya, robot dengan return bulanan 3% hingga 6% selama hampir dua tahun memberikan harapan untuk menghasilkan jumlah yang sama saat Anda menggunakannya. Jika Anda ingin membuat robot trading Anda sendiri, Anda harus mengujinya kembali pada banyak data sebelumnya atau setidaknya menggunakannya di akun demo untuk sementara waktu demi memastikannya berfungsi baik sebelum mempertaruhkan uang Anda di pasar modal.

2. Periksa Kredibilitas Penjual Atau Pengembang

Ada banyak perusahaan atau broker yang menawarkan robot trading. JIka perusahaan atau broker tersebut legal, mereka akan berusaha mempertahankan nama baiknya dengan menciptakan robot trading berkualitas. Beberapa perusahaan juga mempekerjakan trader ahli dengan pengalaman pasar bertahun-tahun yang memiliki keterampilan pemrograman atau setidaknya menginstruksikan pemrograman dengan benar untuk membuat bot perdagangan yang andal. Jadi, Anda harus benar-benar memastikan bahwa pihak penjual atau pengembang robot trading yang Anda beli memiliki kredibilitas yang baik.

3. Periksa Ulasan

Anda bisa mencari tahu pengalaman orang yang lebih dahulu menggunakan robot trading. Biasanya, Anda bisa mencari ulasan mereka di website resmi pihak penjual atau pengembang.. Ulasan dari mereka yang telah menggunakan robot trading penting dan merupakan cara yang baik untuk memeriksa kualitas dari robot trading yang akan dibeli. 

4. Analisa Cara Kerja Robot

Meski robot trading bekerja secara otomatis, robot tersebut hanyalah alat bantu untuk trader. Sebagai trader, Anda tetap harus memahami cara kerja dan strategi trading untuk mencapai tujuan Anda. Jadi, apstikan cara kerja robot tersebut sesuai dengan strategi dan tujuan Anda melakukan trading. Lakukan analisis terlebih dahulu agar robot trading yang Anda beli bisa bekerja sesuai dengan perintah Anda.

5. Uji Coba Dengan Data Terdahulu

Robot trading yang akan dibeli harus dilakukan uji coba dengan data terdahulu dan data yang kini berjalan. Hal ini diperlukan untuk mengetahui seberapa mahir atau canggih robot tersebut dan apakah robot tersebut mampu memberikan return sesuai harapan. Uji coba ini akan mencegah Anda dari kesalahan yang memicu kerugian saat terjun langsung ke pasar modal. Anda perlu menguji seberapa canggih robot yang akan dibeli dan apakah sudah sesuai dengan keuntungan besar yang ditawarkan oleh robot tersebut. Uji coba semacam ini harus diterapkan untuk robot berbayar atau tidak. Uji coba ini bisa dilakukan di akun demo atau akun riil langsung.

Hal pasti yang harus Anda lakukan sebelum membeli robot trading adalah jangan mudah tergiur dengan iming-iming profit besar, konsisten, dan cepat. Dalam dunia trading, risiko akan selalu ada. Apalagi, harga aset di pasar modal akan selalu berfluktuasi sehingga sangat mustahil bisa memberikan profit yang konsisten. Dalam trading, untung dan rugi itu hal yang wajar. Yang harus Anda perhatikan adalah trading sesuai dengan profil risiko, bukan dengan emosi.

Broker Teregulasi Mitrade untuk Trading Aman

Pemilihan robot trading bukanlah hal utama jika Anda ingin untung di pasar modal. Hal pertama yang harus Anda lakukan untuk meraih keuntungan di pasar modal adalah memastikan broker pilihan Anda sudah teregulasi dengan baik. Nah, salah satu broker yang sudah teregulasi baik dan mendapatkan pengawasan ketat adalah Mitrade.

Mitrade memiliki kualitas internasional dan sudah diawasi oleh Australian Securities & Investment Commission (ASIC) dan Cayman Islands Monetary Authority (CIMA). Uang yang disetorkan klien juga dijamin keamanannya oleh bank segregated sehingga tidak akan hilang atau digunakan untuk operasional perusahaan Mitrade. 

Untuk modal deposit, cukup dengan US$ 50 saja Anda bisa bertransaksi bersama Mitrade. Jika uang Anda kurang untuk membeli aset di pasar, manfaatkan saja leverage hingga 1000x dari Mitrade. Platform trading Mitrade juga mudah digunakan dan didesain sesuai kebutuhan klien. Platform trading dilengkapi ratusan indikator teknikal dan berbagai fitur canggih untuk mendukung klien dalam meraih peluang profit di pasar.

Semua proses registrasi hingga verifikasi di mitrade bisa dilakukan secara online sehingga tidak memakan banyak waktu dan biaya. Di manapun Anda berada, Anda bisa melakukan registrasi dan bertransaksi bersama Mitrade. Pilihan aset Mitrade juga beragam. Anda bisa memilih trading dengan saham, forex, crypto, komoditas, hingga indeks.

Kesimpulan

Robot Trading DNA Pro merupakan buatan dari perusahaan PT DNA Pro Akademi. Jika ditelisik melalui Google, Perusahaan tersebut hingga saat ini masih beroperasi dan berkantor pusat di daerah Jakarta Barat. Melihat profil perusahaan ini melalui akun Linkedin, PT DNA Pro Akademi adalah perusahaan swasta yang bergerak di bidang jasa Pendidikan di bidang Investasi global digital. Tidak diketahui pasti kapan perusahaan ini berdiri. Namun, nama DNA Pro mencuat ke publik sejak tahun 2022 karena terbukti melakukan investasi bodong. Bahkan, kasus DNA Pro ini juga menyeret nama sederet artis papan atas Indonesia. Robot Trading tersebut diklaim bisa memfasilitasi perdagangan aset keuangan secara otomatis tanpa bias sehingga investor bisa menghasilkan keuntungan maksimal. Namun, cara kerja robot trading DNA Pro sama dengan skema ponzi. Klien DNA pro akan membentuk jaringan “investor” DNA Pro. Mereka harus merekrut anggota lain untuk bergabung dan terus bertransaksi untuk mendapatkan profit besar. Keuntungan yang didapatkan akan dihitung berdasarkan jumlah transaksi yang dilakukan oleh member rekrutan. Jadi, profit investor bukan dari hasil transaksi aset di pasar modal melainkan dari uang member juniornya. Pembagian profit dan bonus juga dibagi dalam beberapa level, sesuai dengan jumlah deposit awal dan berapa banyak member lain yang bisa mereka rekrut. Padahal, robot trading asli bekerja dengan skema transaksi trading otomatis menggunakan bantuan komputer canggih. Komputer tersebut didesain dengan algoritma oleh investor global. Keuntungan yang ditawarkan oleh Robot Trading DNA Pro mencapai 1% per harinya. Karena kurangnya persiapan, robot trading DNA Pro yang awalnya diciptakan untuk membantu investor justru bekerja dengan skema ponzi. Hal inilah yang membuat Bappebti membekukan robot Trading DNA Pro. Beberapa petinggi DNA Pro pun juga mendapatkan hukuman 3 tahun penjara dan 4 miliar denda.

Disclaimer: Artikel mengenai robot trading DNA Pro ini ditulis untuk meningkatkan kewaspadaan pembaca akan adanya investasi bodong. Jangan mudah tergiur dengan iming-iming untung besar dan cepat saat berinvestasi. Anda harus mencari tahu dulu legalitas dan track record broker atau penyedia robot trading tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *